Review Shanling M5S Bahasa Indonesia
Mantan Top of the line dari shanling yang masih top
saat menulis Review Shanling M5S ini, Shanling M5S adalah DAP utama dan satu-satunya yang saya pakai. Dari sebelumnya saya memakai Shanling M2X dan merasa cocok dengan sound signature dari shanling, saya memutuskan untuk mencoba seri shanling lainnya yakni Shanling M5S, dimana shanling M5S ini adalah pernah menjadi produk andalan shanling (top of the line / TOTL) pada jamannya. Shanling M5s ini menemani saya hampir 2 tahun, dan saya masih enjoy memakainya. Ini dia Review Shanling M5S.
Whats in The Box Shanling M5S
Shanling M5S hadir dengan packaging dengan desain yang khas dengan desain produk DAP shanling. box putih dengan gambar produk DAP nya di bagian depan serta dengan informasi teknis di bagian belakang box.
Di dalam box nya kita bisa mendapatkan unit DAP Shanling M5s, kabel data USB type C, dan buku manual.
Untuk build quality nya dendiri, yang saya rasakan saat memegang shanling M5S adalah DAP ini kokoh. Shanling M5S tidak terasa kopong atau terlalu enteng, namun juga tidak terlalu berat. Ukurannya masih nyaman untuk digenggam di tangan ataupun untuk ditaruh di saku celana. Selain build nya yang baik, shanling M5Spunya desain yang elegan. Ujungnya tidak kotak lancip, melainkan melengkung, bahkan sisi kanan atasnya punya lengkungan seperti daun. Desainnya sama persis dengan adiknya si Shanling M2X, hanya saja M5s punya bodi yang memanjang. Shanling M5S hadir dengan 3 varian warna yakni hitam, merah, dan titanium. Unit Shanlling M5S yang saya review adalah warna hitam.
Spesifikasi teknis Shanling M5S
Diambil dari web shanling, spesifikasi shanling M5S adalah ssebagai berikut :
- Size: 117mm x 59mm x 16mm
- Net weight: about 178g
- Screen: 3.2 inches HD screen
- DSD playback: supported to DSD256
- PCM playback: supported to 768kHz–32bit
- Bluetooth: support LDAC (both ways), aptX (launcher only), AAC (both ways)
- Wi-Fi: IEEE 802.11b/g/n support DLNA, AirPlay, OTA online update, HiFi cloud music library.
- D/A converter: AK4493EQ x 2
- Amplifier: AD8397 x 2
- Gain: low gain / high gain
- Support format: DSF, DFF, ISO, DXD, APE, FLAC, WAV, AIFF, AIF, DTS, MP3, WMA, ACC, OGG, ALAC, MP2, M4C, AC3, M3U, M3U8
- Sampling rate: 44.1kHz–384kHz
- Output: single ended output (3.5 mm) / balanced output (2.5 mm)
- Output power: 130mW@32ohm (3.5 mm) / 300mW@32ohm (2.5 mm)
- Output impedance: ≤0.3 Ω
- Frequency response: 20HZ~20KHz (-0.5dB)
- External memory: supported up to 512G TF card
- USB interface: Type-C (USB2.0)
- Battery: lithium battery for 3400mAH
- Playing hours: 16-17 hours (3.5 mm) 9-10 hours (2.5 mm)
- Charging hours: 3-4 hours
Fitur Shanling M5S
Shanling M5S hadir dengan segudang fitur audio player masa kini. M5S hadir dengan layar touchscreen ala DAP modern, tombol fisik untuk kontrol volume dan musik, juga dilengkapi lubang jack 3,5 mm dan balanced 2,5 mm.
Shanling M5S dibekali dengan system operasi Shanling MTouch 2.0. Untuk sistemnya sendiri bagi saya cukup memuaskan. UI-nya sangat mudah dipahami, tidak lemot, touch screennya juga responsif, dan listing music library juga tidak sulit. Sayangnya, Shanling M5S hanya dibekali dengan tidal untuk streaming music service. Dimana akses tidal lumayan agak sulit bagi user di Indonesia (pendaftaran harus menggunakan VPN).
Untuk konektifitas, Shanling M5S dibekali dengan bluetooth dan wifi. Bluetooth bisa digunakan sebagai pemancar (untuk koneksi ke TWS) dan reciever (sebagai DAC).
Shanling M5S support hampir ke semua jenis file audio mulai dari MP3, Flac, AAC, hingga DSD atau DSF. Bahkan Di update firmware terbaru, M5S bisa menjalankan / unfold MQA.
Shanling M5s Battery Life
Shanling M5S dibekali dengan baterai sebesar 3400 Mah. Sebuah kapasitas baterai yang cukup bagi portable music audio, mengingat body M5S juga tidak terlalu besar. Dengan pemakaian sehari sekitar 3 hingga 4 jam, biasanya saya charging Shanling M5S seminggu sekali. Namun banyak faktor yang berpengaruh terhadap battery life ini seperti jenis file musik yang dimainkan, kecerahan layar, jack yang digunakan, volume, dan lainnya.
Sound Quality Shanling M5S
Di kuping saya, secara umum Shanling M5s punya suara yang netral (slightly warm).
Bass / low frequency shanling M5S
Di sektor bass, Shanling M5S mampu memproduksi bass yang baik, netral, akurat dan clean. Bass bisa dihasilkan dengan sebagaimana mestinya. Bagi saya, bass di M5S cukup powerfull dan bisa men-deliver bass yang enak untuk dinikmati. Namun kalau dibandingkan dengan Shanling M2X, M2X terasa lebih flat, sehingga M2X terasa sedikit lebih tight di area bass.
Bass di Shanling M5S tidak mendominasi, tidak ada boost, dan tidak jauh dari kata suara yang warm. Kalau anda mencari DAP dengan tonal warm yang memberikan enhance di bagian bass, bisa dipertimbangkan untuk memilih lini dari Walkman Sony seri A (misal Sony Walkman A55).
Mid Frequency Shanling M5S
Buat selera telinga saya, Shanling M5S juga mampu memproduksi suara dari mid range dengan bersih dan netral. Tidak banyak kolorasi, boost atau penambahan di sektor mid. Suara vokal terdengar natural dan terdengar sebagaimana mestinya. Suara instrumen yang dihasilkan dari mid range terdengar natural dan tidak ada booster. Bisa dibilang mid range dari Shanling M5S ini flat. Buat saya overall mid range nya natural, clean dan flat.
High Frequency Shanling M5S
Untuk performa di sektor high, saya merasa Shanling M5S bersinar di sektor ini. Shanling M5S punya high yang clean, bisa menghasilkan teksur treble yang jelas, dan juga halus. Sektor High dari Shanling M5S juga membuat kesan airy.
Other
Untuk masalah teknikal, shanling M5S punya teknikal yang cukup baik. Detail kecil terdengar dengan baik. Begitu juga penyajian black background yang terasa membuat musik benar-benar disajikan tanpa gangguan dan terasa bersih. Shanling M5S bisa memberikan soundstage yang cukup luas. Depth nya average menurut saya.
Berbicara power, Shanling M5S punya power yang cukupan. Shanling M5S mampu mengangkat iem yang butuh power besar seperti Moondrop SSR , Moondrop SSP atau headphone dengan cukup baik. Jack balanced 2.5 mm juga memberikan power yang lebih dan memberikan separasi layering yang lebih baik dibandingkan jack 3.5 mm.
Conclusion for Shanling M5S
Secara fisik Shanling M5S punya body yang ergonomis, tidak berat dan enak digenggam ataupun disaku. Ukurannya yang tidak lebar membuat DAP ini mudah dibawa kemana-mana. Shanling M5S punya suara yang netral. Untuk kelas mid - tier DAP, Shanling M5S bisa jadi pilihan sebagai portable audio player.
Beberapa kekurangan yang bisa jadi pertimbangan adalah, shanling M5S masih dibekali dengan volume wheel. Disatu sisi memang memudahkan mengontrol volume tanpa harus menghidupkan layar DAP, namun disisi lain, volume wheel dari Shanling M5S (dan saya rasa berlaku buat hampir semua produk DAP shanling dan DAP dengan volume wheel) adalah semakin lama volume wheel akan semakin lompat-lompat naik turunnya jika keseringan dipakai. Selain itu, Shanling M5s belum dilengkapi dengan sistem android sehingga pilihan terbatas jika akan menikmati musik melalui layanan streaming (hanya tidal)
Itu dia review Shanling M5s dari saya, semoga bisa jadi refrensi untuk anda yang tertarik atau mencari review DAP Shanling M5S.
2 comments for "Review Shanling M5S Bahasa Indonesia"